7 Tips Sukses Berbisnis Dropship

 

Ada yang suka bisnis dropship disini ? Sampai saat ini, saya masih melakukan model bisnis ini. Ini model bisnis online yang paling sederhana dan paling mudah menurut saya. Anda bisa memulai bisnis dropship bahkan dengan modal kuota internet, dan smartphone. Sedikit penjelasan tentang dropship bisa anda baca pada tulisan saya  tentang bagaimana memulai bisnis online.

Meskipun di judul tulisan ini saya menulis sukses berbisnis dropship, saya sendiri belum bisa dikatakan sukses berbisnis dropship. Sukses ini mengandung makna yang sangat luas. Silakan definisikan sendiri makna sukses anda ya agar kelak anda bersyukur dan mampu mengevaluasi hasil yang didapat.

Nah, saya sendiri sudah setahun lebih melakukan bisnis model dropship ini. Alhamdulillah hasilnya memuaskan bagi saya karena kebanyakan target saya tercapai. Berdasarkan pengalaman saya selama ini, berikut saya berikan beberapa tips agar anda bisa sukses atau setidaknya mampu mendapatkan pendapatan yang cukup dari bisnis dropship ini.

  1. Pilihlah supplier yang sudah teruji

Dalam bisnis dropship, kita tidak melihat produk fisik secara langsung dan tidak melakukan pengiriman. Karenanya, anda harus memilih supplier dengan hati-hati. Banyak sekali supplier yang menawarkan peluang dropship di sosial media sana. Baik itu supplier yang tangguh (dalam artian sudah terbiasa mengurus orderan dalam jumlah besar), hingga supplier penipu. Pilihlah dengan bijak, jangan sampai anda memilih supplier yang ternyata juga seorang dropshipper, atau masih belum memiliki stok dalam jumlah besar. Akan sangat tidak nyaman nantinya bila anda sudah menyetujui orderan dan menerima transferan tetapi supplier kehabisan stok. Repot kan ? Anda harus mengkonfirmasi kembali orderan tersebut ke pelanggan atau bahkan melakukan refund (pengembalian uang pembelian) ke pelanggan tersebut.

Berikut beberapa tips dari saya agar anda bisa memilih supplier yang sudah teruji :

  • Cek siapa pemilik bisnis tersebut, biasanya pemilik bisnis yang banyak menawarkan peluang dropship mudah diketahui siapa pemiliknya.
  • Cek testimoni pelanggan terhadap penjualan toko tersebut
  • Cek seluruh sosial media dan website yang dimiliki
  • Cek fasilitas apa saja yang ditawarkan bagi para dropshipper, supplier yang baik biasanya tidak akan membiarkan dropshippernya berjualan sendirian tanpa bimbingan. Mereka bahkan menawarkan support baik itu secara online dan offline.
  1. Pilihlah yang menawarkan profit “besar

Tidak ada ukuran sebenarnya seberapa profit yang dimaksud “besar”. Di luaran sana, ada produk yang bahkan marginnya mencapai 75 persen dari harga jual. Saran saya, pilihlah produk yang margin penjualannya minimal 20 persen dari harga jual. Jadi, bila anda menjual produk seharga 100rb, anda akan mendapat keuntungan 20rb. Kalau marginnya di bawah 20 persen, tidak saya sarankan. Capek banget soalnya kalau jual produk dengan margin yang kecil wkwkwk. Ya kalau anda mau, silakan saja :3

  1. Pilihlah supplier yang peduli dengan anda

Ada supplier yang ketika mendapatkan dropshipper, mereka lepas tangan terhadap dropshippernya. Hanya sekedar menyediakan katalog, lalu membiarkan dropshipper berjuang melakukan penjualan sendirian. Ya kalo dropshippernya udah jago sih ga masalah. Lah kalau orang-orang yang baru belajar bisnis ? Ujung-ujungnya kebingungan sendiri dan hilang arah tanpa kabar. Karenanya, pastikan supplier anda mendukung penuh anda sebagai dropshipper mereka. Biasanya, supplier yang peduli akan menyediakan katalog lengkap, marketing kit, ebook-ebook yang berisi materi pembelajaran, grup support via sosial media, bahkan ada yang mempersilakan dropshippernya untuk mampir ke toko hanya sekedar silaturahmi. Saya sendiri beruntung memiliki supplier yang sangat peduli dengan dropshippernya. Bukan hanya support yang saya sebutkan sebelumnya, beliau bahkan mengadakan training bulanan untuk kami.  Sehingga tidak hanya ilmu bisnis baru yang kami dapatkan, namun kami juga jaringan baru dengan sesame dropshipper lainnya. Support dari supplier ini sangatlah penting agar anda sebagai dropshipper tetap bersemangat dalam melakukan penjualan.

  1. Kuasai produk yang akan anda jual

Salah satu kelemahan dropshipper adalah kurang menguasai seluk beluk produk yang dijual. Karenanya sebelum menjual, ada baiknya anda memiliki setidaknya masing-masing 1 produk contoh dari produk yang akan anda jual. Dengan memiliki contoh produk, anda tentu akan lebih percaya diri dalam memasarkan karena anda dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan produk dengan baik. Bila tidak memungkinkan memiliki contoh produk, pastikan anda menguasai detail produk tersebut. Jangan sungkan-sungkan bertanya kepada supplier terkait spesifikasi produk bila ada yang tidak anda pahami. Pastikan juga produk yang anda jual memang layak dijual dan memberikan manfaat bagi banyak orang.

  1. Siapkah perangkat khusus toko online anda

Sejatinya, saat anda memutuskan untuk menjadi seorang dropshipper, anda sudah membuka toko online anda sendiri. Saya sangat menyarankan anda memisahkan perangkat-perangkat yang anda gunakan untuk urusan pribadi dan urusan bisnis. Hal ini agar tidak menimbulkan kesan mengganggu bagi orang-orang yang tidak tertarik dengan produk yang anda tawarkan, terutama keluarga dan kerabat dekat anda. Siapkanlah akun sosial media seperti BBM, line, facebook, twitter, instagram yang khusus untuk berjualan, sehingga anda bisa fokus promosi disana. Ngomong-ngomong soal teknik promosi, anda bisa baca tulisan saya tentang bagaiaman menggunakan facebook untuk berjualan dengan teknik gratisan pada artikel ini, teknik twitter marketing, dan teknik instagram marketing.

  1. Fokuslah pada produk yang sejenis

Keuntungan bisnis dropship yang nyaris tanpa modal ini mengakibatkan dropshipper menjual banyak produk dalam satu waktu. Hari ini jual herbal, besok jual aksesoris gadget dan begitu seterusnya. Ingat Dropshipper yang hebat adalah dropshipper yang bertindak layaknya penjual biasa yg memiliki barang. Karena itu, yakinkan calon pelanggan anda dengan fokus pada satu jenis produk saja agar mereka yakin anda benar-benar memiliki produk tersebut. Jangan gonta-ganti produk karena merasa produk yang anda jual sekarang kurang laris. Bukan produknya yang tidak diminati, mungkin saja anda belum menemukan market yang sesuai dengan produk anda tersebut. Temukan mereka, lalu tawarkan produk anda.

“Dropshipper yang hebat adalah dropshipper yang bertindak layaknya penjual biasa yg memiliki barang”

  1. Perbaiki hubungan dengan-Nya

Yang namanya rezeki, tidak luput dari izin Yang Maha Kuasa. Karenanya, perbanyaklah ibadah dan doa. Ingat, rezeki itu yang memberikan adalah Allah, bukan pelanggan anda. Pastikan pula agar produk-produk yang anda jual memang produk yang membawa manfaat bagi pembeli. Hindarilah menjual barang-barang palsu dan berkualitas KW agar rezeki yang anda dapatkan diliputi keberkahan. Hindarilah cara-cara berjualan yang tidak baik seperti membuat testimoni palsu, produk yang terlalu menjanjikan dll. Kelak bila pelanggan anda puas dengan produk anda, mereka tidak akan sungkan-sungkan membeli ulang dan mereferensikan anda kepada teman-temannya.

Bagaimana ? Sudah terbayang bagaimana anda akan menjadi seorang drophipper yang sukses ? Sekali lagi saya tegaskan, sukses disini tidak ada ukurannya, silakan anda tentukan sendiri ya. Semua tips di atas saya tulis berdasarkan pengalaman saya dan sudah saya praktikkan semua.

Semoga tulisan di atas membawa manfaat bagi anda para drophipper ya. Bila ada hal yang kurang atau ingin anda tambahkan, jangan lupa berikan komentar ya 😀