Ketika Belajar Secara Online Menjadi Pilihan

Sekarang ini, teknologi digital semakin memudahkan dan membuka akses terhadap segala hal. Tidak hanya dunia bisnis, dunia pendidikan pun semakin dimudahkan karenanya. Belajar tidak lagi mengenal jarak, tempat dan waktu. Pendidikan semakin dimudahkan dengan koneksi internet yang memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar tanpa tatap muka secara langsung.

Tidak heran, muncul berbagai media yang menyediakan portal pembelajaran secara online. Metode belajar online ini mulai diperkenalkan semenjak tahun 1999 dan terus berkembang hingga hari ini.

Salah satu media pembelajaran secara online yang populer di dunia adalah adalah udemy.com. Terdapat 40 ribu pembelajaran dari berbagai bidang dan tingkat kesulitan yang ingin dikuasai. Kita bebas memilih materi mana yang ingin dikuasai sesuai dengan kemampuan dan kapasitas kita. Tidak hanya dalam bentuk website, media sederhana seperti messenger atau grup facebook sudah lazim digunakan untuk belajar. Berbagai kemudahan ini harusnya membantu kita untuk mereguk ilmu lebih banyak.

 

Definisi Belajar Secara Online

Belajar secara online merupakan proses transfer ilmu antara guru dan murid ataupun mentor kepada yang dibimbing dengan bantuan media-media yang terhubung dengan koneksi internet seperti website, grup facebook, grup whatsapp, telegram, forum dll. Metode ini memungkinkan kita untuk belajar tanpa mengenal jarak, waktu, usia dan keterbatasan lainnya sehingga pembelajaran benar-benar terbuka bagi siapa saja yang memiliki kemauan. Cukup memiliki perangkat seperti PC atau Smartphone yang terkoneksi dengan jaringan internet (kalau bisa stabil), belajar secara online sudah bisa dilakukan.

Materi yang disampaikan pun tidak terbatas hanya sebatas pembelajaran formal saja, pelajaran-pelajaran informal seperti bisnis online, pengembangan diri, facebook marketing, memasak, atau hanya sekedar grup tanya jawab pun sudah umum ditawarkan sebagai materi dalam pembelajaran secara online. Kita bisa menyesuaikan dan memilih sendiri ilmu apa yang ingin dikuasai, atau guru mana yang ingin dijadikan sebagai mentor.

belajar-secara-online
Ada lebih 40.000 materi course di udemy / pict : homepage udemy

Mengapa Muncul Metode Belajar Secara Online ?

Di tahun 2016 ini, belajar secara online menjadi semakin digemari dikarenakan beberapa hal berikut :

  1. Metode berbagi yang lebih sederhana

Banyak sekali orang-orang baik diluar sana yang gemar berbagi ilmu yang mereka miliki. Harus diakui, berbagi memang mendatangkan kebahagiaan yang tidak bisa diukur dan dibandingkan dengan kebahagiaan yang didapatkan dalam bentuk materi. Karenanya, mulailah mereka berinisiatif untuk membuat metode belajar secara online. Pembelajaran menjadi tidak ribet karena tidak perlu tatap muka. Cukup siapkan secangkir kopi dan perangkat yang memadai, seseorang sudah bisa berbagi apa yang mereka tahu kepada banyak orang. Berkah dan indah tentunya.

 

  1. Sebagai bentuk lead magnet

Saya pernah menulis tentang pentingnya membentuk kolam di dunia maya, silakan di baca lagi ya. Nah, pembelajaran secara online ini juga sekaligus bisa menjadi wadah mengumpulkan orang-orang di kolam yang sama dengan ketertarikan yang sama.  Yang hobi masak dikumpulkanlah dalam suatu grup lalu adminnya mulai jualan panci disana. Dalam dunia Internet Marketing, kadang santer terdengar “Kok jualan tools, katanya mau bagi jurus kanuragan?” “Kok ada link affiliate, katanya mau bagi-baik ebook?”. Pernah mendapati hal ini ? Atau pernah melakukannya ? Sama, saya juga melakukan hal yang sama kok hahaha. Tidak ada yang salah dalam hal ini asalkan dikelola dengan baik dan jujur. Anda pun bisa menggunakan metode ini sebagai bentuk lead magnet dalam mencari customer potensial anda.

 

  1. Aplikasi personal branding

Dengan berbagi, seseorang akan lebih dikenal sebagai ahli atau pakar dalam bidang-bidang tertentu. Hal ini tentu akan mendongkrak kehidupannya di masa yang akan datang, bisa membuat bisnis semakin laris, seminar semakin ramai, buku menjadi best seller, atau bisa juga memudahkan jodoh *ehh. Semakin dikenal banyak orang, semakin kuat penokohan dalam suatu bidang, semakin tinggi otoritasnya dalam mengendalikan massa. Inilah goal utama bagi mereka yang memanfaatkan belajar secara online dengan tujuan memperkuat personal branding, bukan uang semata.

 

  1. Memberikan kesempatan yang lebih luas untuk belajar

Semakin hari, jumlah para pembelajar semakin bertambah. Namun hal ini tidak diiringi dengan fasilitas fisik yang cukup untuk mengakomodasi mereka semua. Dengan adanya metode pembelajaran ini, semakin banyak orang yang mampu belajar untuk mendapatkan pendidikan yang lebih baik tanpa perlu khawatir dengan kompetisi dan keterbatasan infrastruktur.

 

  1. Sarana mencari nafkah

Harus diakui, tidak semua orang bisa melakukan apa yang ia katakan. Bisa mengajar dan memberi arahan, namun sulit mendapatkan hasil yang baik saat dipraktekkan sendiri. Di Indonesia pun, pebisnis jenis ini juga banyak bermunculan. Berbicara panjang lebar bak milyarder, update status seperti motivator, namun saat ditanya bisnisnya apa, malah bingung dan tidak bisa memberi bukti. Tidak salah sebenarnya, orang-orang seperti ini terlahir dengan bakat untuk mengajar. Maka muncullah model pembelajaran secara online sebagai sarana untuk menyalurkan bakat tersebut. Bertarif tentunya !

 

Media Yang Sering Digunakan Untuk Belajar Secara Online

  1. Forum

Sebenarnya, hampir semua pembelajaran secara online berbasis forum. Hanya saja, forum yang saya maksud pada poin ini adalah forum membership berbasis website yang bisa digunakan untuk mengakses materi dan berdiskusi dengan mentor atau sesama peserta lain. Dalam hal ini, materi sudah siap di download dan kita tinggal mengaksesnya saja sesuai dengan kebutuhan.

 

  1. Grup Whatsapp

Ini mulai jadi tren saat ini. Grup Whatsapp menjadi media pembelajaran yang mudah dan merakyat untuk digunakan. Selain karena operasionalnya yang ringan dan tidak membutuhkan smartphone dengan spesifikasi tinggi, grup whatsapp mampu mengakomodasi banyak grup sekaligus sehingga bisa dibuat beberapa kelas sekaligus dalam sekali jalan. Grup Whatsapp pun memfasilitasi banyak sekali file sharing yang mudah untuk di download.

 

  1. Telegram

Grup Telegram mampu menampung hingga 5000 member. Jumlah yang cukup besar untuk kapasitas aplikasi berbasis chat. Penggunaannya mirip dengan whatsapp, hanya keunggulannya member yang baru masuk bisa melihat materi-materi yang telah ada sebelumnya tanpa perlu menulis ulang.

 

  1. Ebook

Kalau dulu zamannya buku, maka bisa dikatakan sekarang adalah zamannya Electronic Book atau Ebook. Sekarang, kita tak perlu lagi menenteng buku-buku di ransel. Anda bisa membawa ratusan buku sekaligus di Smartphone bila dalam bentuk Ebook. Model pembelajaran seperti ini tentunya memudahkan bagi yang berada di daerah jauh dan kesulitan mendapatkan buku secara fisik, termasuk saya sendiri.

 

  1. Video

Ini media pembelajaran yang paling interaktif menurut saya. Dengan video, kita bisa melihat secara langsung suatu proses transfer ilmu dari seorang guru atau mentor. Meskipun tidak secara langsung, dengan adanya video sangat membantu kita memahami hal-hal yang sekiranya memang butuh pemahaman dalam bentuk peraga dan kata-kata.

 

Belajar secara online membutuhkan tekad yang kuat dan disiplin yang tinggi

 

Manfaat Belajar Secara Online

Ada beberapa manfaat yang bisa kita dapatkan dengan mengikuti metode belajar secara :

 

  1. Murah

Iya, biayanya murah, bahkan tak jarang GRATIS. Tentu saja ada beberapa model pembelajaran yang mengharuskan peserta untuk membayar sejumlah uang sebagai bentuk kompensasi dari jerih payah guru atau mentor dalam menyediakan materi. Walaupun tidak dipungkiri, ada juga yang memang ingin mencari nafkah dengan menggunakan metode ini. Tidak salah sebenarnya, asalkan jujur dan bertanggung jawab terhadap pengelolaan kelas.

 

  1. Tidak Mengenal Jarak

Bila dahulu kita berguru jauh melangkahkan kaki bahkan merogoh kocek yang cukup dalam untuk mengikuti kelas atau seminar, sekarang cukup via smartphone atau PC saja. Kita juga bisa berkomunikasi secara bebas dengan para guru atau mentor melalui aplikasi chatting ataupun video call tanpa perlu bersusah payah mendatangi. Bukan berarti, saat ini kita tidak perlu lagi bersilaturahmi kepada guru dengan alasan jarak yang jauh, bukan. Namun bila memang dilingkupi keterbatasan, tentu metode belajar secara online ini adalah opsi yang terbaik bukan ?

 

  1. Waktu Yang Fleksibel

Bagi mereka yang sibuk dengan pekerjaan, maka belajar secara online adalah salah satu pilihan yang baik. Anda bisa memilih sendiri kapan waktu yang cocok untuk belajar tanpa mengganggu aktivitas rutin. Tapi tetap saja, bila ingin menyerap ilmu dengan maksimal, jangan menyepelekan hal ini. Boleh saja belajar sesuai dengan keinginan, tapi hasil terbaik selalu diiringi dengan proses yang baik bukan?

 

  1. Beragam Pilihan Ilmu

Banyak orang yang ingin menguasai bidang-bidang tertentu bahkan jauh dari hal yang ia tekuni saat ini. Ada yang bekerja sebagai PNS, namun ingin sekali menjadi seorang jago desain. Ada yang bekerja di pertambangan tapi tak bisa lepas dari hobi menggambar. Maka belajar secara online adalah metode yang baik untuk tetap memenuhi hasrat tersebut. Kita sendiri terkadang sulit menemukan kelas pembelajaran dengan bidang-bidang yang sangat spesifik. Disinilah poin diperlukannya sarana ini.

 

Kendala Yang Mungkin Dihadapi Saat Belajar Secara Online

Bukan berarti dengan belajar secara online, anda dapat menguasi materi dengan mudah dan menjadi ahli dalam waktu singkat. Belajar secara offline dan online memiliki tingkat kesulitan yang sama. Bahkan dalam beberapa kondisi, belajar online itu lebih sulit.

 

  1. Menjaga Semangat

Ini yang menjadi kendala utama dalam belajar secara online. Saya cukup sering mengikuti kelas-kelas online yang berbayar dan gratisan. Pertanyaan saya, berapa peserta kelas itu yang aktif berdiskusi dan tidak hanya pasif menerima materi dari mentor ? Tergantung jumlah peserta sebenarnya, tapi yang saya lihat tak lebih dari 20 persen. Umur kelas pun jarang yang bertahan lama, biasanya hanya 1 hingga 2 bulan. Setelah itu sang mentor capek sendiri karena minim respon dari anggota dan akhirnya grup dibubarkan wkwkwk. Jangan terlalu excited dengan adanya penawaran belajar ini itu lewat media anu. Cukup pilih bidang ilmu yang dibutuhkan, mentor yang diinginkan dan metode penyampaian materi yang sesuai. Daripada cuma menambah notifikasi di HP dan ujung-ujungnya left group juga, lebih baik bijak dalam menentukan kelas mana yang perlu untuk diikuti.

 

  1. Guru Yang Kompeten

Semua orang bisa menjadi mentor atau guru dalam model pembelajaran secara online. Karenanya, sangat sulit menentukan mana guru yang kredibel, mana yang tidak. Ada guru yang sudah menetapkan tarif sekian untuk berbayar mengikuti kelasnya, lalu hilang saat pemberian materi pertama. Berhati-hatilah dalam mengikuti kelas online, terlebih yang meminta bayaran dengan nilai berbunyi juta. Cek kembali track record sang guru, tanya kepada teman-teman yang lebih berpengalaman. Karena kalau sudah tertipu, biasanya ikhlas saja uang melayang ke sang guru tanpa ada tindak lanjut secara hukum.

 

  1. Koneksi Internet Yang Kurang Bersahabat

Dukungan koneksi internet yang stabil tentunya menjadi penentu kelancaran dalam proses belajar mengajar. Terlebih lagi, bila bahan pembelajaran dalam bentuk video yang tidak bisa di download. Maka streaming video yang memakan banyak kuota menjadi hal yang cukup memberatkan, terutama bagi para fakir kuota.

 

Perbandingan Belajar Secara Online dan Belajar Secara Offline

Sampai disini, kira-kira bagaimana pendapat anda ? Apakah lebih menyukai belajar secara online atau offline ? Bagi saya, belajar secara offline tetaplah yang terbaik. Tidak ada yang bisa menggantikan proses belajar mengajar saat berinteraksi dengan guru dan berdiskusi dengan murid lainnya dibandingkan dengan media apapun. Sebisa mungkin, ikutilah pembelajaran secara offline. Datangilah kelas-kelas atau perpustakaan, berdiskusilah dengan para ahli karena begitulah cara belajar terbaik yang dicontohkan para pendahulu kita.

Hanya saja, tidak semua orang bisa mendapati kondisi ideal untuk mengikuti pembelajaran secara offline. Jarak yang jauh, biaya yang mahal, waktu yang terbatas, guru yang sulit ditemui dan berbagai kendala lainnya menyebabkan pembelajaran secara online menjadi pilihan yang harus diambil. Prinsip yang harus kita pegang adalah belajar tidak kenal batas. Jangan sampai hanya dengan alasan-alasan seperti di atas menyebabkan kita tertinggal dibanding yang lainnya. Ikutlah belajar secara online bila memang mendatangkan manfaat pada diri.

 

Kesimpulan

Belajar secara online merupakan salah satu pilihan terbaik untuk menimba ilmu saat berada dalam banyak keterbatasan. Saya sendiri sangat merasakan manfaat dari model pembelajaran ini. Saat artikel ini ditulis, saya berada di salah satu Kabupaten di Provinsi Maluku dengan segala keterbatasan akses transportasi, koneksi internet, dan sarana pendidikan. Maka belajar secara online menjadi pilihan saya untuk tetap menambah ilmu.

Namun sebisa mungkin, bagi yang memang bisa mendatangi guru secara langsung, maka ringankanlah kaki untuk melangkah menuju tempat belajar. Saya merasakan perbedaan yang signifikan saat belajar di kelas dan saat belajar secara online dengan berbagai modul yang sudah disediakan. Offline still the best !

Berinteraksi dan bersilaturahmi menjadi nilai tambah dalam belajar secara offline yang tak mungkin tergantikan. Di lain sisi, belajar online memberikan kesempatan bagi semua orang untuk mengejar ilmu setinggi apapun. Tinggal kita sendiri bagaimana memanfaatkannya.

 

Selamat Belajar